09 May 2010

Dalam sunyi itu
Aku melihatmu berbinar cerah,
Tak terlalu seperti ketika terang dan luas
Kau berulas kabut berwarna lipstik
Sinar malu malu masih bisa terintip

Mana mungkin bisa
Merasakanmu utuh utuh
Kalau dirimu dicacah sudut,
Dipantulkan kondisi ke segala arah
Sampai remuk,
Remuk tak berbentuk
Apakah masih bisa aku mengenalimu?
Menyapamu lagi saat melintas di jalan ramai?
Entahlah

0 komen: